Senin, 18 Maret 2013

♥ IBU IBU IBU... ♥


♥ IBU IBU IBU... ♥

Ibu menjagamu didalam kandungan selama 9 bulan.
Dia merasakan mual dan muntah selama 4 bulan.
Dia melihat kakinya membengkak & kulitnya
meregang karena kamu semakin membesar didalam perutnya.
Dia bernafas terengah-engah saat berjalan.
Dia harus kehilangan banyak waktu tidurnya karena seringkali merasakan sakit dan ketidaknyamanan yg hebat.

Saat kau lahir didunia, ia menjadi perawat untukmu, juru masakmu, gurumu, sahabat, penggemar terbesarmu, dan lain sebagainya.
Dia berjuang untukmu, menangisimu, berharap yg terbaik untukmu, selalu berdoa utk kebaikanmu.
Sebagian besar dari kita mungkin beruntung memiliki Ibu super yg demikian sayang dengan kita, Namun ada pula yg kehilangan Ibu sejak dari mereka masih kecil.

Jika Anda memiliki ibu yang penuh kasih yang melakukan semua
ini untuk Anda, Anda sangat beruntung.
Dan jika Ibumu saat ini masih ada, maka rawatlah, jaga sebaik mungkin, bahagiakan, selagi masih ada kesempatan. Jangan sampai menyesal saat beliau sudah tiada kamu belum bisa memberikan kebahagiaan utk Ibumu. Dan jika sudah tiada maka kirimkanlah doa untuknya.

Berbanggalah wahai wanita yang skrg telah menjadi seorang ibu, dan untuk setiap perempuan lain yang suatu saat akan menjadi Ibu.
Berbahagialah wahai engkau para Lelaki karena enggkau tak perlu mengalami rasa sakit yang begitu hebat seperti ini, maka berikanlah perhatian dan kasih sayang pd pasanganmu sbg wujud penghargaan pd mereka.

Bantu share ya agar kita semakin menghargai dan mengasihi Ibu kita...

Jumat, 01 Maret 2013

Ingatlah Ayat Ini...

Ingatlah Ayat Ini...



Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan” ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: Wahai Rabbku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (QS. Al-Israa: 23-24)



Tiga macam do'a (yang) dikabulkan tanpa diragukan lagi, yaitu doa orang yang dizalimi, doa kedua orang tua, dan do'a seorang musafir (yang berpergian dg tujuan baik). (HR. Ahmad dan Abu Dawud. Hadist Sahih)



Salah Satu Kiat Orang Sukses…

Alhamdulilah, kami sering mengantar orang untuk berhaji atau berumrah, baik sebagai pembimbing Ibadah ataupun pergi bersama keluarga. Di saat menjadi pembimbing Ibadah, berbagai macam watak dan peranggai jamaah sering ditemui. Beberapa kali saya sering mengamati jamaah yang dianggap mapan, sukses dalam bisnis atau karir. Dan semuanya jawabannya satu..apa itu?? Ternyata mereka adalah orang-orang yang sangat menghormati dan mentaati kedua orang tuanya,khususnya sang Ibu.

Kategori hormat dan taat ini bukan saja taat dan patuh, namun pula mengurus semua keperluan ketika orang tuanya sudah tua.



Ortu Bukan Tempat Curhat Saja…Uruslah Mereka

Orang tua bukan sekedar curahan hati kita, ketika ditimpa masalah baik dalam rumah tangga, pekerjaan, kita langsung telepon orang tua dan mulailah curhat. Namun ketika butuh bantuan atau ketika dapat rezeki, berbagai alasan kita ungkapkan:

“Duh…maaf yah bu, saya sibuk dengan kerjaan..ntar deh yah kalau ada waktu luang….

…Wah bu/Pak, saya nggak punya duit sekarang…Ibu kan tahu gaji saya berapa! Belum lagi keperluan rumah tangga???...

...Suami saya tuh Pak...nggak tahu perasaan saya...nggak pernah ngebahagiain aku...!!!

…..Kenapa sih Pak minta uang terus?? Kan Bapak tahu saya nih cuman pegawai negeri???

Dan masih banyak lagi alasan kita yang pada dasarnya menunjukan betapa kita sering menjadikan orang tua tempat mengadu, tempat curhat semua kesulitan kita. Seakan-sekan mereka hanya mendengar semua ocehan kita, semua kesulitan kita dari kecil sampai berkeluarga sekalipun....



Sudah saatnya kita membahagiakan orang tua kita....Kita punya masalah keluarga/rumah tangga..Sssttt jangan bilang mereka..

Kita punya masalah dengan pekerjaan...ssttt mereka tidak perlu tahu...

Beri kabar yang gembira saja...agar hatinya senang dan bahagia.

Tahukah…!!! Ternyata permintaan orang tua kita ini…apapun permintaannya..akan mengundang rahmat dan berkah Allah??? Apa tuh???..sukses dan bahagia…

Minimal bahagiakan hati mereka, tampakan di depan mereka bahwa kita anak yang baik, patuh dan taat.



Jawabannya Satu….Hormati, patuh dan sayangi Orang Tua ..!!

Berbagai persoalan hidup pastilah silih berganti datang dalam kehidupan kita, dan ini adalah satu kewajaran. Nah, salah satu solusi jitu menghadapi persoalan ini adalah meminta doa orang tua kita,selain kita hormati mereka pula, kita urus keperluan mereka dengan kemampuan yang ada.

Ketika kita mendapat rezeki, kirim sebagian rezeki kepada mereka, kirim makanan yang baik, urus mereka. Lihat dapur mereka, mungkin ada yang kurang, urus sandang pangan mereka….Kalau kita sering Hang Out…ajaklah mereka sekali-kali.

Tanya mereka...Apa yang mereka mau!!!

Kita mungkin hebat dalam pandangan orang, supel, pandai bergaul, selalu mengikuti mode, shoping di mall, karir ok, pekerjaan bagus... de el el…

tapi mungkin saja kita dikutuk Allah, manakala kita membiarkan orang tua kita..nun jauh disana, hanya nonton TVRI di TV butut atau mungkin hanya mendengarkan radio saja, sedangkan kita sering nonton di 21,.

Kita siapkan dana untuk haji dan umrah..namun ortu kita..tidak kita ajak dengan alasan dana hanya cukup untuk berdua saja.

Sukseskah kita dengan cara seperti itu??? Akankah Allah memandang kita sebagai seorang hamba yang soleh dan taat??? Nudzubillah min dzalik…

Ternyata ketika kita sukses, bahagia…itu bukan karena tangan kita….nun jauh disana orang tua kita mendoakan untuk kita hatinya senang, bahagia karena kita telah membahagiakan mereka…



Untuk Ibuku….Dengan kasih sayangmu,..aku bisa begini…dengan didikanmu…aku bisa menikmati hidupku…Ya Allah Ya Karim..maafkan aku yang belum menjadi anak yang patuh dan taat…..terimalah amal solih ibuku..Ya Allah…luaskan dan terangi kuburnya..

Hikmah Bijak

Hikmah Bijak

Janganlah tergesa-gesa karena
- orang yang tergesa-gesa akan berkata padahal ia belum tahu
- akan menjawab sebelum ia paham
- akan berbuat sebelum berpikir
- memberi keputusan padahal ia tidak mampu
- memuji sebelum mencoba
- mencela sebelum menguji
Orang yang bersifat seperti ini hanya diikuti oleh penyesalan.

Semoga kita terhindar dari sifat demikian. Aamiin

-Mari terus berbagi KEBAIKAN-

DIBALIK KEKURANGAN YANG KITA MILIKI

DIBALIK KEKURANGAN YANG KITA MILIKI

Sebagian dari kita kadang suka mengeluhkan, bahkan sampai ada yang berprasangka buruk kepada Allah SWT atas apa yang menjadi kekurangan kita..

Akan tetapi,tahukah kita apa HIKMAH yang bisa di petik di balik kekurangan kita..?
Dan tahukah kita kenapa Allah SWT memberikan kita dengan segala kekurangan dan keterbatasan yang ada pada kita..?

Tak lain karena pada saatnya nanti Allah Subhanahu Wata'ala akan menyempurnakan kekurangan kita tersebut dengan hadirnya seseorang yang akan mendampingi perjalanan hidup kita..

Ia akan hadir untuk memberi apa yang tidak kita miliki..
Ia akan hadir untuk mengisi apa yang menjadi kekurangan kita..
Hingga pada akhirnya kita hidup bersamanya untuk saling berbagi dan saling melengkapi..

Ia adalah seseorang yang dengan tulusnya mampu menerima segala kekurangan yang kita miliki..
Dan dengan Ikhlasnya ia mampu menutupinya dengan kelebihan yang ia miliki..

Maka tetaplah tersenyum dengan segala kekurangan yang kita miliki dan SYUKURILAH semua itu..
Karena pada saatnya nanti akan ada seseorang yang akan melengkapi kekurangan yang kita miliki.

MANISNYA IMAN, INDAHNYA PERNANTIAN

MANISNYA IMAN, INDAHNYA PERNANTIAN

• Jika dirimu sekarang sedang menunggu seseorang untuk menjalani kehidupan menuju redhaNya, maka bersabarlah...

• Demi ALLAH, dia tidak datang Kerana kecantikan dan ketampanan, kepintaran ataupun kekayaan..
Tetapi ALLAH lah yang menggerakkan HATI.. hatimu dan hatinya.. ♥

• Simpanlah segala bentuk ungkapan CINTA dan kunci ''hatimu'', ALLAH akan menjawabnya d...engan lebih indah di saat yang TEPAT..

• Yakinlah padaNya.. InsyaALLAH..

MEMIKIRKAN POSISI DI SURGA

MEMIKIRKAN POSISI DI SURGA

Sahabat Hikmah...
Pikiran kita menentukan hasil kita
Anda berpikir besar hasilnyapun besar
Anda berpikir sukses maka akan sukses
Dan Anda berpikir gagal maka Anda pun tidak akan melakukan apa-apa...

Dan yang lebih penting...
Dunia ini hanya permainan dan sementara...
Pernahkah Anda memikirkan nasib Anda di sana?
Apakah layak masuk surga?
Apakah cukup surga paling bawah?
Atau di surga paling atas dan bertemu dengan para nabi, sholihin dan para syuhada?

PIKIRAN KITA MENENTUKAN TINDAKAN KITA

Hal yang dapat kita contoh adalah apa yang dipikirkan (alm) ustadzah Yoyoh Yusroh :

“Ya Rabb,.. Aku sdg memikirkan posisiku kelak di akhirat.

Mungkinkah aku berdampingan dgn penghulu para wanita Khadijah Al Kubro yg berjuang dgn harta dan jiwanya?

Atau dg Hafshah bnt Umar yg dibela oleh Allah saat akan dicerai karena showwamah dan qowwamahnya?

Atau dgn Aisyah yg telah hafal 3500 an hadits sdg aku….ehm 500 jg belum…

atau dgn Ummu Sulaim yg shobiroh

atau dgn Asma yg mengurus kendaraan suaminya dan mencela putranya saat istirahat dr jihad…

Ya Allah, tlg beri kekuatan tuk mengejar amaliah mereka… sehingga aku layak bertemu mereka bahkan bisa berbincang dgn mereka di taman firdausMu…”

Aamiin

APA YANG KITA TANAM, ITULAH YANG KITA TUAI

APA YANG KITA TANAM, ITULAH YANG KITA TUAI

⊙ Jika kita menanam amanah.
⊙ Maka kita akan menuai kepercayaan.

⊙ Jika kita menanam kebaikan.
⊙ Maka kita akan menuai persahabatan.

⊙ Jika kita menanam tawadhu’ (kerendahan hati).
⊙ Maka kita akan menuai penghormatan.

⊙ Jika kita menanam rasa hormat.
⊙ Maka kita akan menuai kemuliaan.

⊙ Jika kita menanam kesungguhan.
⊙ Maka kita akan menuai kesuksesan.

⊙ Jika kita menanam keimanan.
⊙ Maka kita akan menuai ketenangan.

⊙ Jika kita menanam kebohongan.
⊙ Maka kita akan menuai bencana.

Sebab itu... Maka berhati-hatilah...!!!

Apa yang kita tanam hari ini, pasti di suatu saat nanti kita akan menuainya sendiri.